![]() |
Proses penyuntikan bibit atau benih kepada induk yang produktif. (foto : Amdan Harahap) |
Metro7news.com | Kota Subulussalam - Hasil Inseminasi Buatan (IB) pada ternak sapi berhasil di Kota Subulussalam, dan melahirkan sapi kembar.
Kawin suntik pada ternak ini, mulai berkembang pada tahun 2011 sampai saat ini tahun 2022. Sudah banyak menghasilkan bibit-bibit unggul untuk masyarakat Kota Subulussalam Khususnya, Rabu (18/05/2022).
![]() |
Bukti hasil Inseminasi buatan (IB) menghasilkan sapi kembar jantan ke dua. |
Saat dikonfirmasi awak media ini, Kasman dan rekannya selaku tim petugas lapangan mengatakan,proses Inseminasi buatan (IB) atau yang di kenal kawin suntik, terdiri dari beberapa bibit jenis sapi, seperti atau contoh bibit Aceh, Bali, Brahman, Lemosin, Simental, Brangus, Angus, Kerbo, dan beberapa jenis bibit atau strow kambing.
"Strow (bibit) di suntikkan kepada sapi betina, 1 kali bertahap tergantung kesuburan sapi betina itu sendiri. Kadang sampai 3 tahap penyuntikan bang," ujar petugas lapangan tersebut.
Tambahnya, ada resiko kegagalan, namun bisa diminimkan dengan cara kerjasama antara peternak dan petugas,
"Seperti pemberian pakan yang sehat dan pemberian minum yang cukup di sertakan kandang yang bersih dan memperhatikan waktu-waktu birahi ternaknya," jelas Kasman.
Kasman selaku petugas aktif di lapangan bagian inseminasi buatan (IB) mengatakan, baru-baru ini telah lahir hasil IB sapi kembar, menurut Kasman hasil IB kembar sangat langka terjadi di lapangan.
"Hasil IB ini salah satu bukti pencapaian atau keberhasilan Dinas Peternakan Kota Subulussalam," tambah Kasman.
Sementara, kawin suntik pada ternak ini mulai berkembang sampai saat ini. Di setiap kecamatan se-Kota Subulussalam masyarakatnya mulai merasakan hasil dari beternak sapi.
"Khususnya di kawasan desa terpencil," ucap Kasman singkat.
(Amdan Harahap)