Petugas DPKH Brebes sedang melakukan pemeriksaan terhadap hewan ternak terkait penyakit mulut dan kuku. (foto : Zen) |
Metro7news.com | Brebes - Jumlah kasus hewan ternak yang suspek Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Kabupaten Brebes mencapai 567 kasus. Meski mencapai 567 kasus, angka kesembuhan hewan yang suspek PMK juga terus meningkat. Yaitu, dari 567 hewan yang suspek PMK, 216 ekor diantaranya dinyatakan sembuh, Minggu (05/06/2022).
Kabid Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat (DPKH) Brebes, Budi Santosa menyebutkan, meskipun angka kasus suspek PMK di Brebes terus mengalami penambahan. Namun, jumlah yang dinyatakan sembuh dari suspek PMK juga terus bertambah.
"Alhamdulillah hingga hari ini ada 216 hewan yang dinyatakan sembuh," ujarnya saat dikonfirmasi melalui sambungan telpon genggamnya.
Dijelaskannya, penanganan PMK di Kabupaten Brebes terus dilakukan oleh pihaknya. Salah satunya, jika ada laporan terkait adanya hewan yang bergejala sama persis dengan PMK, pihaknya langsung turun dan mengecek ke lapangan.
"Bekerjasama dengan tim dari provinsi, kita turun ke lapangan dalam upaya pencegahan PMK. Selain memberikan obat-obatan, kami juga memberikan pemahaman untuk tetap menjaga kebersihan kandang dan melakukan penyemprotan disinfektan setiap saat," jelasnya.
Lebih lanjut, Budi mengajak peternak untuk memperhatikan betul kondisi hewan ternaknya secara seksama. Jika ada hewan ternak yang bergejala PMK, kata dia, peternak bisa langsung melaporkannya.
"Jika ada tanda-tanda PMK pada hewan ternak, segera lapor ke dinas atau petugas kesehatan hewan terdekat, himbauan kepada para pedagang baik pedagang rutin maupun musiman untuk tidak mendatangkan ternak dari luar kabupaten maupun memindah atau mengangkut ternak antar daerah dalam kabupaten Brebes," pungkasnya.
(Zen)