Papan Bunga Kematian Tutupi Gedung DPRD Tanjung Balai




 

Papan Bunga Kematian Tutupi Gedung DPRD Tanjung Balai

Rabu, 27 Juli 2022

Papan bunga ucapan kematiam menghiasai gedung DPRD Tanjung Balai. (Foto : Dst7)


Metro7news.com | Tanjung BalaiPuluhan papan bunga kematian menutupi areal pagar gedung DPRD Tanjung Balai, pemandangan tersebut terekam oleh  kamera awak media, pada Rabu (27/07/2022).


Belakangan diketahui bahwa papan bunga ucapan dukacita tersebut ditujukan kepada keluarga almarhum Tan Bing Lie, salah seorang warga keturunan tionghoa yang bertempat tinggal tak jauh dari gedung DPRD tersebut. 



Salah seorang warga Jalan Jend Sudirman, Amran (41) kepada awak media  mengatakan, bahwa kemungkinan besar sang pengusaha papan bunga telah kehabisan tempat untuk meletakkan papan bunga disekitar rumah Tan Bing Lie, sehingga mereka sengaja meletakkannya di hampir sekeliling pagar gedung DPRD Tanjung Balai. 


"Kurasa pemilik karangan bunga sudah kehabisan tempat untuk meletakkan papan bunga tersebut, sehingga mereka letakkan di sekeliling pagar gedung DPRD ini bang. Namun kejadian ini sungguh kita sayangkan, harusnya mereka tak menaruhnya tepat didepan gedung ini, yang kesannya seolah-olah sedang berlangsung acara di DPRD", ungkapnya. 


Ditempat sama, Masyitah (52) salah seorang warga Pulo Simardan juga mengatakan, bahwa dirinya menganggap lucu dan aneh terkait hal tersebut. Menurutnya, gedung DPRD yang seharusnya memiliki marwah dan derajat yang tinggi, harus dihiasi dengan papan kematian seorang warga keturunan tionghoa. 


"Ini kan gedung yang memiliki marwah dan derajat yang tinggi, sekalipun gedung ini adalah milik rakyat, namun tak bisa dibuat semena-mena lah, dimana marwah itu ? Apalagi papan bunga yang terletak disitu merupakan papan bunga kematian salah seorang warga keturunan. Dari situ akan muncul stigma bahwa DPRD Kota Tanjung Balai ini seakan telah dikuasai oleh etnis tertentu. Aneh aja, masak sich mereka pada diam," ujarnya dengan nada kesal. 


Terkait hal tersebut, awak media ini pun langsung melakukan konfirmasi kepada sekretariat dewan di Gedung DPRD Tanjung Balai, namun tak seorang pun pejabat terkait yang bersedia untuk memberi keterangan. 


(Dst7)