Banjir terlihat menggenangi badan jalan daerah Simpang Komplek Perumahan BRR Desa Pulau Sarok, Aceh Singkil. |
Metro7news.com|Aceh Singkil - Dipicu intensitas hujan yang tinggi, Kabupaten Aceh Singkil kembali dilanda banjir untuk yang ketiga kali dalam tahun ini. Sementara, kata warga, Pemkab Aceh Singkil belum ada tanda-tanda menyalurkan bantuan untuk korban banjir ini.
Dari pantauan metro7news.com, Kamis (23/11/23), banjir sudah menggenangi Desa Pulo Sarok bagian belakang, mulai dari Simpang Kompleks Perumahan BRR hingga ke arah jalan Dusun Bandes.
Juga menggenangi beberapa Lembaga Pendidikan di Ibu Kota Aceh Singkil seperti Pondok Pesantren Darul Ulum di Desa Pulo Sarok, MAN Singkil, MTsN Singkil, MIN Singkil, SMP Negeri 2 Singkil, SMA Negeri 1 Singkil, dan SMK Muhamadiyah Singkil.
Akibatnya, beberapa pihak sekolah memilih untuk meliburkan siswanya.
Selain itu, banjir juga menggenangi Kompleks Pasar Harian Singkil. Sehingga pedagang beralih ke Pasar Lama Singkil yang ada di kawasan Jalan Perdagangan Pasar Singkil.
Sedangkan, wilayah permukiman penduduk yang tergenang banjir antara lain Desa Ujung Bawang, Pea Bumbung, Rantau Gedang, sebagian Desa Pasar, Pulo Sarok dan Desa Teluk Rumbia.
Menurut keterangan yang dapat dihimpun awak media ini, banjir yang melanda tepatnya di Kecamatan Singkil, Kabupaten Aceh Singkil ini, merupakan banjir kiriman dari beberapa kabupaten dan kota tetangga.
Sayangnya, kata Yuliana, Pemkab Aceh Singkil belum ada tanda-tanda untuk memberikan bantuan kepada korban banjir ini.
"Ini merupakan banjir yang ketiga kalinya yang terjadi di wilayah Kota Singkil pada Tahun 2023. Akibat banjir ini, aktivitas warga jadi terhenti. Sehingga kami butuh bantuan," kata warga Kota Singkil, Yuliana.
Sampai berita ini dikirim ke Redaksi,.awak media belum mendapat keterangan resmi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Singkil terkait banjir ini.
(Jhonwer manik)