 |
| Masyarakat mengeluh, sudah harganya melonjak, Air PDAM Tirta Silaupiasa sering mati. (foto ilustrasi) |
Metro7news.com|Asahan - Pelayanan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Silaupiasa Kabupaten Asahan saat ini lagi diperbincangkan elemen masyarakat dikarenakan pelayanannya tidak memuaskan bagi konsumen dan sering mati.
Hal tersebut dikatakan warga berinisial ER (43) warga Jalan Sultan Iskandar Lingkungan V, Kelurahan Mutiara, Kecamatan Kota Kisaran Timur, Asahan kepada Metro7news.com, Kamis (09/11/23).
Menurutnya, selain sering padam, air bersih yang disuplay oleh PDAM Tirta Silaupiasa dari Sumur Bor yang berada dibelakang Stadion Mutiara tersebut juga berkualitas buruk. Apalagi disaat musim penghujan seperti saat ini.
"Kurang ajar memang, udah lah harga air naik tinggi, malah sering mati. Kaum ibu seperti kami ini yang paling merasa terganggu dengan padamnya air ini. Siang pasti mati, gak bisa kami beraktivitas di rumah. Sampai mau buang air pun kami kesulitan, tolong beritakan terus Bang," ucapnya geram.
Selain ER, Yanti (32) warga Jalan Sutan Ali Syahbana Kelurahan Mutiara, Kecamatan Kota Kisaran Timur, Kabupaten Asahan yang ditemui oleh awak media juga menyampaikan hal yang sama.
Menurutnya, air bersih yang disuplay oleh PDAM Tirta Silaupiasa untuk wilayah Kelurahan Mutiara hanya akan hidup di malam hari, mulai habis maghrib hingga menjelang subuh. Jelas, hal itu sangat menyusahkan bagi kaum ibu yang memiliki banyak aktivitas membutuhkan air bersih sehari-hari.
"Udah sebulan lebih, asal siang mati, jangan harap bisa menggalir. Malam nanti, habis maghrib sampai mau subuh baru hidup. Ini kan namanya menyusahkan masyarakat, nunggak dikit langsung dapat surat peringatan pemutusan. Kemana lah pikiran pejabat air ini ya," tandasnya kesal.
Terkait hal itu, Dirut Perumda PDAM Tirta Silaupiasa, H. Rusfin Arif, SE saat ditemui wartawan di kantornya, Kamis (09/11/23) hanya terkejut dan tersenyum mengatakan, bahwa pihaknya akan segera melakukan pengechekan ke lapangan.
"Apa iya, nanti akan kita chek ke lapangan ya," ujarnya singkat.
(Dst7)