 |
| M. Sa'i Rangkuti, SH.,MH selaku Tim Hukum dan Advokasi TKD Prabowo Gibran Koalisi Indonesia Maju Provinsi Sumatera Utara bersama Mayjen TNI Purn. Musa Bangun (Penasehat TKN Prabowo Gibran Koalisi Indonesia Maju). |
Metro7news.com|Medan - Pernyataan Wakil Ketua Bidang Internal Komnas HAM, Pramono Ubaid Tanthowi terhadap calon presiden (Capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto yang berkomitmen menyelesaikan permasalahan Hak Azasi Manusia (HAM), Dipuji Praktisi Hukum Sumut, M. Sa'i Rangkuti, SH, MH, kepada wartawan, Jum'at (15/12/23).
Menurut Sa'i di dalam debat Capres belum lama berselang, Prabowo menunjukkan ketegasannya, didalam menyelesaikan masalah HAM dengan adanya Komisi Kebenaran Untuk Rekonsiliasi (KKR). Agar bangsa ini tidak terus berkutat dengan problem atas HAM, terutama dalam era 5 tahunan, menjelang memasuki suasana Pilpres.
"Artinya ke depan agar terjadi kerukunan bagi persatuan, guna membangun bangsa yang maju kedepannya," ungkap M. Sa'i Rangkuti, SH., MH yang juga Tim Hukum dan Advokasi TKD Prabowo Gibran Koalisi Indonesia Maju Provinsi Sumatera Utara.
Kemarin saat menonton debat, saya berdiskusi banyak dengan Mayjen TNI Purn. Musa Bangun (Penasehat TKN Prabowo Gibran Koalisi Indonesia Maju), apalagi tandas Sa'i yang dikalangan advokat itu dikenal dengan julukan "Bang Pedas". Prabowo juga mengatakan, bahwa ‘ing ngarso sung tulodo’, yang berarti bahwa pemimpin harus memberikan contoh.
Pernyataan Capres Koalisi Indonesia Maju tersebut pun menjadi sebuah "Kalimat Ampuh" yang memberikan angin segar dalam meyakinkan masyarakat Indonesia, terutama para kaum milenial dan juga pemilih pemula, bahwa seorang pemimpin yang baik adalah yang bisa memberikan contoh serta keteladanan kepada masyarakatnya.
Pernyataan ‘ing ngarso sung tulodo’ ini juga mencerminkan sebuah penerapan dan pelaksanaan politik riang gembira, sehingga masyarakat tidak lagi beranggapan politik itu menjadi sebuah hal menakutkan. Karena semata-mata hanya berpihak kepada penguasa saja, tidak kepada rakyat.
Apalagi saat ini, masyarakat telah melek Hukum dan Politik, sehingga masyarakat tahu siapa yang patut dan pantas untuk menjadi Presiden dan Wakil Presiden 2024, namun sa'i mempunyai keyakinan bahwa masyarakat Sumatera Utara dapat menentukan pilihan politiknya untuk memilih No. 2.
"Bangsa ini butuh sosok yang memberikan teladan seperti yang dilakukan Prabowo Subianto, mari kita menangkan Capres No. 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, guna Menuju Indonesia Maju," tutup M. Sa'i Rangkuti, SH.,MH
(fitri)