Kapolres Madina AKBP Arie Sofandi Paloh, SH, SIK, (foto koleksi) |
Metro7news.com|Madina - Kapolres Mandailing Natal (Madina), AKBP Arie Sofandi Paloh, SH, SIK menegaskan akan menindak tegas para pelaku Penambang Emas Tanpa Izin (PETI), hal ini diungkapkannya melalui pesan WhatsApp Group, Pers & Polres Madina, Minggu (31/03/24) siang.
"Untuk para pelaku PETI akan kami tindak dan hukum tidak akan kalah dengan kepentingan pelaku PETI," Tulis Pak Paloh sapaan akrab Kapolres Madina.
Jawaban tegas Kapolres ini menjawab adanya pertanyaan dari salah satu rekan media yang mempertanyakan sikap Kapolres Madina terhadap kepentingan pelaku PETI yang menggunakan alat berat. Karena seolah-olah para pelaku PETI ini, tidak mengindahkan himbauan ataupun tindakan preventif yang dilakukan oleh Polres Madina.
Arie pun menjelaskan, penanganan PETI di Madina cukup kompleks. Karena itu, dia meminta dukungan dari semua pihak. Dia pun mengatakan, tindakan yang diambil oleh kepolisian tidak hanya serta merta melakukan penutupan saja. Tapi harus ada tindakan yang strategis agar, PETI tidak dibuka kembali.
"Inilah tugas Kapolres yang harus berfikir strategis dan taktis terhadap masyarakat, lingkungan alam, dan personel. Bagaimana ini semua bisa berjalan dengan menghitung resiko dan dampak yang lebih besar, di butuhkan tanggungjawab dan tindakan yang harus dipertanggungjawabkan baik secara undang-undang maupun sosial," tulisnya menjelaskan langkah-langkah selanjutnya yang akan diambil.
AKBP Arie Paloh, SH, SIK juga mengungkapkan polisi juga akan bersikap profesional dalam menangani permasalahan PETI di Kotanopan dengan membedakan mana yang mendulang dan mana yang merusak alam dengan menggunakan alat berat.
(MSU)