Metro7news.com|Tanjungbalai - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Sumatera Utara menggelar Evaluasi Pengawasan Partisipatif Pemilihan Serentak Tahun 2024 yang dilaksanakan di Grand Singgie Hotel, Jalan HOS Cokroaminoto Kota Tanjungbalai, Jum'at (07/02/25).
Hadir dalam kegiatan tersebut, Kordiv Pencegahan dan Parmas, Suhadi Sukendar Situmorang, SH.,MH, Kabag Pengawasan Bawaslu Sumut, Batara Tampubolon, Kordiv HPPH Bawaslu Kota Tanjungbalai, Nazmi Hidayat Sinaga, SH, akademisi, organisasi pemuda, Ormas keagamaan, pemilih pemula, organisasi mahasiswa dan penyandang disabilitas serta jurnalis.
Batara Tampubolon dalam sambutannya mengatakan, dalam tahapan pemilihan serentak 2024, Bawaslu Provinsi Sumut melaksanakan berbagai kegiatan guna meningkatkan partisipasi masyarakat untuk turut mencegah pelanggaran Pemilu.
Menurutnya, berbagai upaya pengawasan partisipatif tersebut tentunya butuh evaluasi bersama untuk mendapatkan masukan positif dari berbagai pihak.
"Kegiatan evaluasi ini telah kami lakukan sebanyak tiga kali, pertama di Kota Medan, kedua Kota Pematangsiantar dan Kota Tanjungbalai. Kegiatan ini akan terbagi dalam beberapa sesi, pertama pembukaan dilanjut dengan penyampaian materi oleh narasumber dan sesi Bawaslu Mendengar," terangnya.
Dalam kegiatan itu, Bawaslu Provinsi Sumut menghadirkan dua narasumber pegiat Pemilu dan pemerhati demokrasi, yakni Ketua TEPI Komite Pemilu, Jeiry Sumampow dan Arif Nur Alam asal Jakarta.
Kedua narasumber memaparkan sejumlah materi terkait evaluasi pengawasan partisipatif, keadaan demokrasi nasional, polarisasi yang terbentuk dalam proses demokrasi pasca reformasi dan tantangan Bawaslu dalam pemilihan serentak Tahun 2024.
Disesi Bawaslu Mendengar, sejumlah peserta dari berbagai elemen diberi kesempatan untuk menyampaikan pertanyaan, kritik, saran dan masukan bagi kemajuan dan peningkatan kinerja Badan Pengawas Pemilu.
(ds)